Saat ini, ada banyak hal-hal negatif yang mungkin menjadi beban pikiran banyak orang termasuk Anda. Sebab, wabah covid-19 yang di Indonesia sendiri sudah mulai terkonfirmasi semenjak bulan Maret silam masih menghantui semua orang. Tidak hanya masalah kesehatan saja, banyak orang menderita akibat keterbatasan pekerjaan bahkan banyak yang di PHK secara sepihak. Tidak bisa dipungkiri pandemi ini membuat sektor ekonomi banyak negara menjadi menurun termasuk di Indonesia. Namun, haruskah berdiam diri saja? Tentu tidak, jika anda mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi ini, maka ada beberapa hal yang menjadi solusi salah satunya adalah bisnis online.
Kenapa harus bisnis online? Sebab, jenis bisnis yang satu ini lebih fleksibel. Anda bisa menjalankan bisnis tersebut kapan saja dan dimana saja dalam waktu yang tidak terbatas. Jadi, sangat cocok dikala wabah virus covid-19 yang mengharuskan kita untuk dirumah saja, bukan? Namun, anda pastinya khawatir akan keberlangsungan bisnis ini. Apalagi pandemi ini seolah tak kunjung usai. Apakah usaha ini akan berhasil? Tentu saja bisa. Asalkan, anda mengetahui dan menjalankannya dengan benar, seperti yang akan kita bahas di bawah ini.
1. Tentukan Jenis Bisnis
Ya, sebagai salah seorang yang ingin terjun di dunia bisnis saat pandemi covid, anda harus mencari dan memilih jenis bisnis yang akan dikembangkan. Misalnya saja penyediaan layanan jasa secara online. Jasa apa saja? Tentu ada banyak jenis jasa yang bisa ditawarkan secara online. Misalnya jasa pengetikan, dimana ada banyak yang membutuhkannya, dimulai dari para pelajar hingga pekerja yang butuh bantuan. Atau anda bisa juga menawarkan jasa pengisian pulsa dan paket data. Bahkan, anda bisa menawarkan jasa jual beli online. Berkreasilah sebanyak mungkin dan hasilkan uang dari bisnis online tersebut.
2. Latih Kemampuan Berkomunikasi
Agar tetap sukses dengan bisnis online yang anda pilih walaupun situasi masih tidak bersahabat, anda harus menguasai kemampuan berkomunikasi yang baik. Jangan sampai anda menggunakan cara berkomunikasi yang terlalu kaku. Cobalah cari cara terbaik untuk bisa menghasilkan metode berkomunikasi yang baik. Hal ini sangat berguna antara anda dan pelanggan atau antara anda dan karyawan nantinya. Usahakan agar lawan bicara anda bisa nyaman dan mengerti apa yang akan anda sampaikan terkait bisnis tersebut.
3. Utamakan Kesehatan
Walaupun anda akan menjalankan bisnis secara online, tapi tetap tidak boleh menyepelekan protokol kesehatan. Tetap menggunakan masker, mencuci tangan lebih sering dan penggunaan antibakteri yang dianjurkan. Apalagi jika pelaku bisnis online ini lebih dari satu orang. Jadi, sangat dianjurkan untuk memproteksi diri sendiri serta orang lain dari bahaya virus yang mengancam.
4. Produksi Produk
Tergantung dari jenis usaha yang akan anda kembangkan, tentu anda harus menyiapkan produknya, bukan? Misalnya jual beli kerajinan tangan, maka anda harus menyiapkan kerajinan tangan dengan kualitas terbaik dan harga yang terjangkau. Atau jual cemilan online, maka anda harus pandai-pandai membagi waktu untuk menjual maupun membuat cemilan tersebut nantinya. Pada intinya, anda harus pandai-pandai menghasilkan produk berkualitas dan membagi waktu. Jangan sampai terburu-buru hingga kualitas tidak diutamakan lagi.
5. Bisnis Online
Sama halnya ketika menjalankan bisnis konvensional, anda harus menyiapkan fitur-fitur apa saja yang bisa diakses dan didapatkan oleh pelanggan. Apalagi ketika masa pandemi ini masih berlangsung. Semakin banyak fitur-fitur menarik dan bermanfaat maka bisnis tersebut akan semakin diminati banyak orang. Misalnya saja untuk fitur layanan antar jemput. Jadi para pelanggan tidak lagi harus keluar rumah dan bisa tetap dirumah saja seperti himbauan pemerintah. Hal ini juga berkaitan dengan konsep ekonomi kreatif yang sudah diterapkan oleh pemerintah. Dimana para pelaku bisnis bisa mampu mengembangkan usaha mereka dengan ide-ide yang lebih bermanfaat. Atau fitur pembayaran secara online dengan banyak pilihan metode. Bisa menggunakan transfer antar bank lokal maupun dengan menggunakan cicilan kartu kredit. Jadi, tidak harus menggunakan uang tunai.
6. Mengoptimalkan Promosi
Ketika pandemi covid-19 ini melanda, ada banyak alasan untuk tetap berada dirumah dan menjauhi kerumunan. Dan, hal ini berdampak terhadap tingginya penggunaan media sosial. Orang-orang membutuhkan hiburan dan juga mencari sumber berita di medsos tersebut. Hal inilah yang bisa menjadi peluang emas bagi anda. Sebab, anda bisa memulai mengenalkan bisnis online tersebut menggunakan media sosial yang anda miliki. Semakin banyak pilihan media yang digunakan maka semakin luas promosi tersebut bisa menjangkau banyak orang. Optimalkan promosi bisnis melalui medsos ini, tapi jangan terlalu sering hingga terlihat sebagai “spam”.
7. Pilihan Koneksi
Karena nantinya anda akan bertemu dengan pelanggan melalui media online, maka jangan lupa untuk mengatur bagaimana dan pilihan untuk berkomunikasi. Usahakan untuk memberikan banyak pilihan koneksi agar bisa terhubung satu sama lain. Sehingga, baik anda maupun pelanggan bisa menghubungi kapanpun, dimanapun ketika dibutuhkan. Misalnya meninggalkan alamat email, nomor kontak telepon hingga chat melalui website anda. Jangan hanya memberikan satu opsi saja, sebab tidak semua pelanggan bisa mengakses satu opsi tersebut nantinya.
8. Selalu Update
Apa yang anda kesalkan jika melakukan transaksi baik pembelian secara online? Tentu masalah ketersediaan produk yang nyatanya sudah habis atau bahkan tidak lagi diproduksi, kan? Jadi, jangan membuat para pelanggan ragu akan ketersediaan produk yang anda tawarkan. Jika anda menawarkannya melalui website online, maka sering-seringlah mengupdate dan mengecek. Hapus dan perbarui jika produk berkurang atau bahkan sudah tidak tersedia. Lakukan juga pengecekan harga. Apakah ada perubahan? Jika iya, maka rubahlah secepat mungkin untuk memberikan update terkini bagi pelanggan.
9. Tingkatkan Strategi Penjualan
Agar bisnis online anda tetap bertahan walaupun ditengah wabah internasional ini, maka anda harus meningkatkan strategi penjualan. Pikirkan bagaimana cara efektif menarik banyak pelanggan dan membuat mereka “menetap”. Misalnya saja dengan cara :
- Memberikan penegasan atas bisnis anda yang dijamin lebih baik dan tidak abal-abal. Mendapatkan kepercayaan pelanggan sangatlah penting. Apalagi, jika dilengkapi dengan tampilan testimoni, ini akan meyakinkan pelanggan lainnya.
- Tentukan dan penuhi kebutuhan para pelanggan dan calon pelanggan. Coba cari tahu apa yang sangat diperlukan saat ini oleh banyak orang? Apakah berupa layanan kesehatan, pengantaran makanan?
- Berikan bukti nyata atas semua slogan dan janji yang anda tampilkan dalam bisnis tersebut.
Jika anda mengetahui poin-poin diatas dan menerapkannya, maka kemungkinan bisnis online anda akan berkembang lebih baik. Jangan lupa untuk melakukan evaluasi rutin agar anda tahu bagaimana perkembangan bisnis tersebut. Evaluasi ini juga memberikan gambaran untuk langkah selanjutnya. Dan, hal terakhir yang tidak boleh dilupakan adalah penghematan pengeluaran keuangan bisnis. Jangan sampai pengeluaran lebih besar dibandingkan keuntungannya, ya! Nah, jika anda sudah memahaminya maka anda sudah bisa memulai bisnis online tersebut, selamat mencoba!
